Tubaba,Koridor98.com-Dedi Priyono, terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Persatuan Wartawan Indonesia kabupaten Tulangbawang Barat Lampung, periode 2022-2025 mendatang.

Konferkab tersebut berlangsung di Gedung Sesat Agung komplek Islamik Center Kelurahan Panaragan Jaya Kecamatan Tulangbawang Tengah (TBT) Kabupaten Setempat, (20/10/2022).

Ketua PWI Tubaba terpilih, Dedi Priyono, dalam sambutannya menyampaikan, mengajak kepada seluruh anggota PWI agar dapat bersama-sama, berkolaborasi, membangun, memperkuat untuk menjalankan program Program PWI Tulangbawang Barat.

“Mudah mudahan saya selaku Ketua kepengurusan PWI yang baru, bisa menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya,”tuturnya.

Sementara itu Mantan Ketua PWI Tubaba, Edi Zulkarnain mengucapkan terima kasih kepada seluruh teman-teman mitra kerja di dinas bagian yang ada di Kabupaten Tulang Bawang Barat yang mana telah mensupport kami membantu kami mensukseskan berbagai program kerja PWI Kabupaten Tubaba.

Saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya bilamana saya secara pribadi belum mampu untuk membawa nama organisasi lebih baik lagi pada pemerintah daerah kabupaten Tulang Bawang Barat.

“Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya bilamana di masa kepengurusan kami yang lalu kami belum mampu membawa nama Tulang Bawang Barat jauh lebih dikenal di tingkat nasional maupun tingkat provinsi,”ucapnya.

Pada Kegitan tersebut Ketua PWI provinsi Lampung, Wirahadikusuma, juga mengatakan, komferkab adalah sebuah agenda rutin yang memang harus dilakukan oleh kepengurusan PWI kabupaten kota yang dilaksanakan selama 3 tahun sekali karenanya memang ini juga merupakan bentuk dari peraturan-peraturan yang ada di PWI secara keseluruhan.

Pemilihan juga bukan hanya untuk memilih Ketua saja, tapi juga mengevaluasi Bagaimana kinerja organisasi dan memperbaiki juga kabupaten.

Kami berharap dukungan semua pihak. wartawan itu adalah, saudara kandung dari eksekutif yudikatif dan legislatif kita sepakat bahwa flash adalah pilar keempat demokrasi bapaknya NKRI Ibunya Ibu Pertiwi berarti satu masalah tapi terkadang beda nasib.

Menurut nya, PWI sebagai organisasi tertua wartawan, yang berdiri di tahun 1946 dan juga organisasi wartawan terbesar di Indonesia juga di Lampung.

“PWI saat ini sudah ber anggotanya mencapai 1.100 anggota di provinsi Lampung dari 11100 itu yang anggota biasanya itu 560-an dan dari 560-an itu berarti ada hampir setengah anggota PWI belum mendapatkan status anggota biasa karena syarat untuk menjadi anggota biasa itu harus mengikuti uji kompetensi,”Imbuhnya.(rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *